Para pemain Indonesia memang harus mengakui kehebatan dari para pemain China, terbukti Indonesia kalah telak 5-0 dari China pada babak terakhir penyisihan Grup A. Kondisi tersebut membuat China keluar sebagai juara grup dan Indonesia hanya runner-up.
Yongbo sendiri tak terlalu mempermasalahkan siapa lawan timnya di babak perempafinal nanti. Namun, melihat lawannya yang bakal dihadapi adalah Indonesia, maka kondisi tersebut cukup membuat China di atas angin.
"Siapa pun lawannya, kami siap. Tidak masalah tim mana. Saya pikir, China bermain lebih bagus daripada saat melawan Indonesia di pertandingan pertama," ungkap Yongbo, seperti dilansir Sport247, Rabu (22/5/2013).
Sementara itu, Rexy Maniaky menilai itu sebagai takdir yang harus dihadapi oleh Indonesia. Rexy pun yakin pada kesempatan kedua ini, timnya bisa menghentikan langkah jawara delapan kali tersebut.
"Karena kita sudah ditakdirkan untuk bertemu dengan mereka, kita harus menerimanya," ujar manajer tim Indonesia ini. "Ini adalah risiko yang harus kita terima, bahkan dari kita tahu satu grup dengan mereka.”
"Terlepas dari menjadi juara grup atau runner-up, kita terikat untuk bertemu China lagi di perempatfinal. Sekarang bahwa kita telah diberi kesempatan untuk melakukannya lagi, mari kita coba yang terbaik untuk menghentikan mereka,” sambungnya.
Babak perempatfinal antara Indonesia kontra China sendiri akan digelar besok hari, Kamis (23/5/2013). Jika berhasil lolos dari hadangan China, Indonesia di babak selanjutnya akan berhadapan dengan pemenang antara Taiwan kontra Denmark.
Sumber : Okezone ( 22 Mei 2013 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar